Jangan Sampai Telat Yuk Deteksi Gangguan Bicara Pada Ada Sejak Dini

Suara.com - Gangguan tumbuh kembang pada anak apapun bentuknya harus dideteksi sedini mungkin agar dapat segera dilakukan intervensi.

Salah satu gangguan perkembangan yang paling sering dijumpai adalah keterlambatan bicara dan bahasa. Kabar baiknya, gangguan bicara dan bahasa ini bisa dideteksi sejak dini.

Dijelaskan dokter spesialis anak konsultan tumbuh kembang, dr. Marlisye Marpaung SpA(K), dalam seri Instagram Live @teman-parenting, orangtua kerap mengeluhkan “anak belum bisa bicara” dan akhirnya membawanya ke dokter spesialis anak.

Prevalensi gangguan bicara pada anak diperkirakan mencapai 6-20 persen dari populasi anak. Keterlambatan bicara dan bahasa ini sering juga disebut gangguan bicara, gangguan bahasa atau speech delay.

Baca Juga: Kemen PPPA Ungkap Tontonan Dewasa Bagi Tumbuh Kembang Anak

“Gangguan perkembangan dan bahasa ini perlu menjadi perhatian serius karena berkaitan dengan perkembangan anak secara umum dan berdampak pula pada orang tua dan lingkungan, terutama saat anak harus mulai bersekolah,” jelas dr. Marlisye dikutip Suara.com dari siaran pers, Kamis (11/11/2021).

Gangguan bicara dan bahasa pada anak bahkan bisa menetap sampai dewasa jika tidak diatasi dengan baik.

Gangguan Bicara dan Bahasa di Setiap Tahapan Usia
Perkembangan bicara dan bahasa memiliki periode emas pada 2-3 tahun pertama kehidupan, dan dimulai sejak bayi baru lahir.

Ilustrasi anak (pixabay.com/LuidmilaKot)Ilustrasi anak (pixabay.com/LuidmilaKot)

Di tahapan ini, bayi akan merespons dan mengintrepretasi suara yang didengarnya dengan cara mengeluarkan suara. Adapun bentuk komunikasi bahasa bayi berupa tangisan.

“Jika diperhatikan, suara tangisan bayi sebenarnya berbeda, antara tangisan lapar, mengantuk, tangisan manja, atau karena merasakan nyeri,” jelas dr. Marlisye.

Baca Juga: Dokter: Pola Makan Saat Hamil Bisa Pengaruhi Kebiasaan Anak Jadi Picky Eater

Semakin bertambah umur, perkembangan komunikasi bayi juga akan berkembang. Dimulai dari refleksi vokalisasi saja, kemudian menjadi bubbling, laling, dan akhirnya menjadi true speech.

0 Response to "Jangan Sampai Telat Yuk Deteksi Gangguan Bicara Pada Ada Sejak Dini"

Post a Comment